Perjuangan Refund Tiket Pesawat

Ternyata perjuangan refund tiket pesawat tidak gampang, meskipun itu sepenuhnya adalah hak kita.

Berawal dari erupsi Gunung Agung pada tanggal 29 Juni 2018, yang menyebabkan penerbangan XT-7523 dari Denpasar ke Jakarta dibatalkan. Karena belum jelas hingga kapan larangan terbang berlangsung, sementara sudah ada jadwal di Jakarta, maka memutuskan untuk menggunakan jalur darat.

Dengan menggunakan jalur darat waktunya terpaut jauh, sehingga beberapa agenda yang sudah dijadwalkan terpaksa ditunda. Beberapa bawaan yang tidak tahan lama juga membusuk di perjalanan. Namun tetap bersyukur karena akhirnya tiba dengan selamat di Jakarta.

Proses refund tiket pesawat ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Kebetulan pemesanan tiket menggunakan aplikasi dari Travel Agent yang lagi trend, karena iklannya yang mengesankan banyak kemudahan. Ternyata kemudahan tersebut tidak berlaku untuk semua maskapai. Untuk maskapai tertentu yang juga sudah memiliki aplikasi sistem yang canggih, refund harus dilakukan secara mandiri, tidak bisa dibantu oleh Travel Agent tersebut.

Namun ternyata sistemnya juga ada kelemahan, tidak bisa berjalan di semua browser yang ada di laptop saya. Sudah mencoba membuka menggunakan Firefox, Chrome, Microsoft Edge, dan Internet Explorer. Padahal website lain bisa berjalan secara normal. Akhirnya pada tanggal 3 Juli 2018 menghubungi Call Center dan harus menunggu antrian sekitar 15 menit baru bisa berbicara dengan operator.

Operator merespon dengan sangat ramah dan mengatakan tidak ada masalah dengan websitenya, hingga saya tantangin untuk dijemput supaya menyaksikan sendiri error yang terjadi. Akhirnya disarankan menggunakan browser smartphone. Padahal pada tanggal 29 Juni 2018 ketika menghubungi call center untuk mengkonfirmasi perihal sms pembatalan penerbangan, diinformasikan bahwa proses refund tidak bisa menggunakan smartphone, harus dari PC/Laptop. Mungkin belum memiliki knowledge base system yang bagus sehingga terjadi seperti ini.

Setelah berhasil submit form refund, maka hanya bisa menunggu. Kisah ini nanti akan dilanjutkan pada cerita berikutnya.

Mungkin Anda Menyukai

Satu tanggapan untuk “Perjuangan Refund Tiket Pesawat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *